Selasa, 11 Mei 2010

Keindahan Alam Yang Semakin Menghilang


Keindahan alam Indonesia sangat mempesona. Terbukti dari banyaknya hutan, pegunungan dan luasnya laut di Indonesia. Hutan Indonesia sangat luas yang berfungsi sebagai tempat tinggal beraneka ragam satwa dan tumbuhan. Begitu pula lautnya, manampung bermacam – macam satwa laut, tumbuhan dan disertai keindahan terumbu karangnya tentunya. Pesisir lautnya saja sangat indah nan menawan, yang biasa di sebut pantai. Menjadi surga bagi kebanyakan wisatawan lokal bahkan mancanegara, sebut saja Pantai Kuta di Bali yang banyak menjadi tujuan utama para wisatawan mancanegara. Belum lagi pegunungannya yang begitu mempesona.

Namun sangat di sayangkan semua itu perahan menghilang sedikit demi sedikit akibat ulah kita sendiri manusia Indonesia. Di tengah gencarnya pembangunan dunia sekarang ini atau dalam rangka menghadapi globalisasi manusia dihadapkan pada kenyataan bahwa pembangunan secara langsung maupun tidak langsung mengharuskan timbulnya kehancuran di sisi lain. Kebutuhan yang besar dari pembangunan terhadap ketersediaan bahan baku yang berasal dari sumber daya alam telah mendorong manusia untuk melakukan perusakan di bagian lain dari bumi ini demi mengambil keuntungan sesaat dari pembangunan. Coba tengok bagaimana hutan-hutan ditebangi pohon-pohonnya hanya sekedar mendapatkan tanpa menghiraukan akibat yang terjadi akan pada lingkungan. Akibatnya banyak satwa - satwa yang punah lantaran habitat tempat tinggal mereka habis. Kerugian bukan hanya dari segi keindahan saja, banyak yang sudah merasakan akibat - lain mulai dari tanah longsor banjir dan sebagainya. Kerusakan hutan lainnya diakibatkan oleh pembakaran hutan guna mendapatkan cara murah mengosongkan lahan. Banyak lagi kehancuran yg ditimbulkan oleh ulah manusia yang rakus dan bodoh. Seperti banjir yang sering melanda Indonesia karena saluran – saluran air meluap akibat sampah yang seenaknya di buang manusia. Di lautan penghancuran terumbu karang dan penangkapan ikan yang berlebihan membuat laut serasa tak ada penghuninya. Banyak lagi kerusakan – kerusakan alam yang di sebabkan oleh ulah rakus dan tamak manusia yang menyebabkan semakin hilangnya keindahan alam di bumi Indonesia tercinta ini. Mari kita tanamkan dari sekarang sikap untuk peduli terhadap alam dengan berbagai macam cara, minimal tidak merusaknya seperti ulah manusia – manusia rakus dan tamak seperti contoh diatas agar anak cucu kita nantinya masih bisa menikmati keindahan alam Indonesia yang sangat menakjubkan ini.


Minggu, 09 Mei 2010

Banjir Agenda Tetap Tahunan Ibukota






Banjir seakan telah menjadi agenda tetap tahunan ibukota Indonesia kita tercinta ini,
bahkan sebagian masyarakat ibukota sudah menganggap banjir peristiwa yang biasa – biasa saja dan pasti akan mereka alami tiap tahunnya, dan pada kenyataanya memang demikian bagi sebagian masyarakat ibukota.

Meski begitu mereka sadar akan dampak dari musibah banjir yang mereka alami begitu besar dan merugikan. Bukan dari segi materi saja namun juga dari segi kesehatan berupa ancaman wabah penyakit pasca banjir yang menimbulkan bakteri, virus, parasit dan bibit penyakit lainnya, termasuk juga unsur-unsur kimia berbahaya. Penyakit yang paling sering dialami adalah diare masa pertumbuhan antara 1 - 7 hari dan penyakit yang disebarkan oleh nyamuk / serangga, seperti Demam Berdarah, Malaria, dan lain-lain.

Menurut bahasa banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan (yang biasanya kering) karena volume air yang meningkat
Banjir dapat terjadi karena peluapan air yang berlebihan di suatu tempat akibat hujan besar, peluapan air sungai, atau pecahnya bendungan sungai.

Beberapa penyebab banjir diantaranya:
- Ilegal Loging (Penebangan hutan liar)
- Bertumpuknya sampah pada saluran air, sehingga terjadi penyumbatan pada saluran air.
- Kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan penanaman kembali pada daerah / hutan hutan yang baru di tebangi.
- Tidak adanya lagi tanah resapan untuk digunakan air sebagai tempat baginya beristirahat dikala hujan turun. tidak ada lagi lahan hijau sebagai tempat resapan air tanah. akibatnya, ketika hujan tiba, tanah menjadi tergerus oleh air dan kemudian air terus meluncur tanpa adanya penghalang alami yang kemudian menyebabkan banjir. dan masih banyak lagi penyebab-penyebab banjir yang lainya.
.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh berbagai pihak untuk menanggulangi banjir di ibukota. Terutama Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta. Mulai dari tindakan preventif sampai tindakan antisipatif.

Berbagai solusi juga ditawarkan oleh para ahli untuk menangani banjir di Jakarta. Mulai dari pengerukan semua sungai di Jakarta sedalam 7 meter, lalu pembuatan banjir kanal barat dan timur, sampai pembuatan deep tunel atau terowongan air bawah tanah.

Berbagai pihak saling menyalahkan tentang penyebab banjir di Jakarta. Pemda DKI jakarta menyalahkan masyarakat yang membuang sampah sembarangan sehingga 6.000-7.000 ton sampah per hari menjadi penyebab tersumbatnya aliran air. Sementara warga Jakarta menyalahkan pemda yang tidak bisa membenahi sistem drainase di Jakarta sehingga hujan deras sebentar saja sudah bisa mengakibatkan banjir.

Namun jika ditelusuri lebih jauh penyebab banjir di ibukota, musibah ini bisa terjadi karena pembangunan tata kota yang memang sudah terlanjur salah dan ada dua hal dasar penyebab banjir di Jakarta, yaitu: budaya membuang sampah sembarangan dan buruknya sistem drainase.

Mari kita mulai untuk menanggulangi atau setidaknya mengurangi musibah ini kita mulai dari hal yang kecil yakni menghilangkan budaya membuang sampah sembarangan.
Yang jelas banjir di ibukota nampaknya sudah sulit untuk dihindari, karena tiap tahunnya para pendatang makin banyak yang berbondong – bondong ke Jakarta yang menyebabkan lahan untuk perairan ibukota semakin berkurang yang menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir.


Kamis, 06 Mei 2010

Tgas IBD 3 Cinta Tanah Air dengan memakai produk dalam negeri.


Cinta Tanah Air dapat ditempuh dengan berbagai cara, antara lain dengan mencintai produk dalam negeri. Produk dalam negeri kerap kali masih menjadi anak tiri di rumah sendiri, padahal cukup banyak produk dalam negeri yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat dunia.

Pemerintah sendiri sudah meluncurkan kampanye “Cinta Produk Indonesia”, serta mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai produk dalam negeri dan bangga memakai produk Indonesia yang berkualitas. Karena semuanya itu untuk meningkatkan, menumbuhkembangkan kebanggaan, kepercayaan serta kecintaan masyarakat terhadap produk dalam negeri.

Berdasarkan apa yang saya temui di kompas.com Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan agar seluruh jajaran pemerintah mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri dalam setiap belanja pemerintah. Untuk dunia usaha, Presiden mengajak agar mereka menampilkan produk dengan tepat serta memberikan informasi yang baik agar mampu menjaring pasar dalam negeri maupun dunia.

“Saya berseru kepada seluruh jajaran pemerintah di tingkat pusat dan daerah untuk memelopori dan mendahulukan penggunaan produk dalam negeri dalam memenuhi kebutuhan, apalagi produk tersebut telah memenuhi persyaratan secara teknis,” kata Menteri Koordinator Perekonomian Sri Mulyani ketika membacakan sambutan Presiden pada pembukaan Pameran Produksi Indonesia (PPI) 2009, Rabu (13/5).

Presiden berharap, produsen Indonesia tetap bisa memasarkan produknya meski krisis ekonomi dunia mendera.

Untuk memperkuat penggunaan produk lokal, Presiden telah menerbitkan Instruksi Presiden Nomor 2/2009 tentang Penggunaan Produk Dalam Negeri dalam Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.

Upaya tersebut untuk memberdayakan produk dalam negeri supaya daya saingnya meningkat, sehingga selain unggul dipasar dalam negeri juga mampu bersaing dipasar global.

Untuk itu mari bersama-sama kita menggunakan dan mencintai produk Indonesia.

jika ingin maju, mulailah dari sendiri. Kalau sebuah negara ingin maju, ya dimulai dari dalam negara itu sendiri, contohnya dengan mencintai produk dalam negeri.


Pengikut

Video Streaming

 

ramamuare Copyright © 2010 LKart Theme is Designed by Lasantha